Sekolah bukan hanya tempat belajar matematika, bahasa, atau sains. Lebih dari itu, sekolah adalah tempat terbaik untuk belajar memaksa diri, memaksa bangun pagi meski masih mengantuk, memaksa menyelesaikan tugas meski lelah, memaksa datang tepat waktu, memaksa bersikap sopan, memaksa berkata jujur, memaksa menaati aturan meskipun tidak diawasi.
Semua itu mungkin terasa berat. Tapi justru di situlah nilainya.
Karena dunia nyata tidak akan selalu memberi kesempatan kedua. Dunia kerja tidak akan selalu bertoleransi pada keterlambatan, kelalaian, atau alasan pribadi. Hidup tidak akan menunggu kita siap. Maka, sekolah mengajarkan kita untuk siap, bukan hanya dengan pengetahuan, tapi juga dengan kedisiplinan.
Di sekolah, guru hanya penunjang. Mereka mengingatkan, membimbing, dan memberi kesempatan. Tapi yang mengambil keputusan untuk bersikap disiplin adalah diri kita sendiri. Bukan orang tua, bukan teman, bukan guru, tetapi kita.
Memang, memaksakan diri itu tidak nyaman. Tapi justru karena tidak nyaman, kita tumbuh. Justru karena berat, kita menjadi kuat.
Jika hari ini kita mampu memaksa diri untuk datang tepat waktu, menyelesaikan tugas dengan jujur, menjaga sikap di kelas, dan menghormati aturan sekolah, maka kita sedang mempersiapkan diri menghadapi dunia yang lebih luas dan lebih keras. Dunia yang akan menghargai mereka yang berani hidup tertib dan bertanggung jawab.
Jadi, ketika merasa malas, ingatlah:
Sekolah adalah tempat terbaik untuk belajar menaklukkan diri sendiri.
Semangat berproses menjadi pribadi yang lebih hebat dan lebih baik!